Adobe AIR, Aplikasi Web atau Desktop?
Bagi web developer, mengembangkan aplikasi web dengan Adobe AIR
bisa jadi belum begitu populer dibandingkan platform lain seperti PHP,
Java, VB.Net dan sebagainya. Bahkan bisa dibilang programmer yang tahu
tentang Adobe AIR ini prosentasenya masih lebih kecil dibandingkan
dengan yang belum mengetahuinya. Hal ini bisa dimaklumi mengingat Adobe
AIR sendiri baru dirilis sekitar awal tahun 2008.
Apa itu Adobe AIR?
Adobe AIR adalah cross-platform runtime system yang memungkinkan web developer untuk mengembangkan dan menjalankan RIA (Rich Internet Application) layaknya aplikasi desktop. Istilah AIR sendiri merupakan singkatan dari Adobe Integrated Runtime.
Dengan
Adobe AIR web developer bisa membangun aplikasi desktop dengan HTML,
JavaScript, Flex dan Flash. Berbeda dengan aplikasi web pada umumnya,
aplikasi AIR ini di-install pada desktop dan bisa beroperasi secara
offline. Karakteristiknya hampir sama dengan aplikasi desktop biasa.
Aplikasi
AIR memiliki kemampuan untuk mengakses data yang tersimpan pada
komputer lokal. Jadi dengan kata lain AIR bisa menyimpan, membuka, dan
mengedit data atau informasi pada komputer client. Ini yang
membedakannya dengan aplikasi web biasa yang berjalan di browser.
Contoh aplikasi yang dikembangkan dengan Adobe AIR yaitu eBay Desktop
yang memungkinkan user untuk melakukan transaksi di situs eBay melalui
aplikasi desktop tanpa harus selalu terhubung dengan Internet.
Mungkin
banyak yang bingung, sebenarnya Adobe AIR itu aplikasi web atau
desktop? Susah untuk menjawabnya. Kenapa demikian? Karena karakteristik
aplikasi AIR ini cukup unik, yaitu berjalan di desktop tapi dikembangkan
dengan bahasa pemrograman web.
Apakah kita memerlukan browser
untuk menjalankan aplikasi AIR? Tidak perlu. Seperti yang telah
dijelaskan di atas, aplikasi AIR ini bisa dijalankan seperti halnya
aplikasi desktop lainnya.
Ya, bisa dibilang aplikasi AIR merupakan kombinasi dari aplikasi web dan desktop, hibrid istilah kerennya.
0 komentar:
Posting Komentar